
PURWOKERTO – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Purwokerto mengembangkan program ketahanan dengan melakukan penanaman bibit cabai, terong, dan tomat di area brandgang, pada Sabtu (15/02/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi arahan Kepala Kantor Wilayah, Direktur Jenderal Pemasyarakatan dan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi Dan Pemasyarakatan.
Program ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan di lingkungan Lapas, tetapi juga sebagai upaya pemberdayaan warga binaan.
Hal ini melibatkan WBP dalam proses penanaman dan perawatan tanaman, Lapas Purwokerto berharap dapat memberikan keterampilan baru yang bermanfaat bagi kehidupan mereka setelah menjalani masa hukuman.
Kepala Lapas Purwokerto, Irwan Rahmat Gumilar menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata dari komitmen Lapas dalam mendukung program pemerintah, khususnya dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional.
“Kami berupaya untuk berkontribusi aktif dalam mendukung arahan Bapak Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan serta Direktur Jenderal Pemasyarakatan. Program ini juga sejalan dengan Astacita Presiden dalam membangun kemandirian pangan, ” ujarnya.
Selain penanaman cabai, terong, dan tomat, Lapas Purwokerto juga berencana mengembangkan program pertanian lainnya, seperti budidaya ikan dan peternakan unggas.
Dengan adanya program ini, Lapas Purwokerto tidak hanya fokus pada pembinaan WBP, tetapi juga turut serta dalam implementasi arahan Kepala Kantor Wilayah, Direktur Jenderal Pemasyarakatan dan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi Dan Pemasyarakatan. Langkah ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat luas.
(Humas Lapas Purwokerto)